Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2023

"I'm content with loneliness."

 “I’m content with loneliness.” Aku mengupingnya dari sebuah lirik lagu. Sebuah lirik dari lagu melankolis yang sedang diputar dari laptopku. Sepenggal bait lirik lagu ini mengingatkanku pada kehidupan yang telah kulalui sampai hari ini. Sepi dan kosong. Aku suka menyendiri. Sendirian bukan sesuatu yang aneh bagiku. Malah, rasanya semuanya akan baik-baik saja jika hanya ada aku dan diriku. Semuanya akan lebih mudah untuk dikendalikan daripada bersama orang lain. Aku akan dilanda rasa bersalah jika orang lain harus menyesuaikan diri dengan diriku dan sebaliknya. Rasanya sesak napas ketika harus setiap saat menyesuaikan diri dengan orang lain. Walaupun kedua kegiatan tersebut tidak sepenuhnya tidak menyenangkan. Hanya saja, akan lebih baik jika di penghujung malam aku sendirian. Setelah memperhatikan tindakanku sendiri aku berpikir apakah ini yang dikatakan dengan ‘content with loneliness’? atau apakah ini hanya alasan saja untuk menyangkal kehadiran sepi dalam diriku? Berpura-p

LOVE: a cynical thought

[warning: grammatical error] It is sickening to talk about it A puzzle that would never find its last piece A conundrum for an expert places herself to a misery Only through sufferings she might solve that mystery Love could produce infinite hopes And simultaneously destroy it in loop Haunt her every night Distract her every daylight It feels like butterfly in her stomach But it seems more like a moth Chasing the light every night But could actually dying when its facing the sunlight How could she attracted to it? Like a child seeking comfort from a mother Like a baby seeking nipple for milk to survive A weak human being seeking for illusion to delude their reality 12 April 2023